GBP/USD Menggoda Tertinggi Harian Di Tengah USD Yang Lebih Rendah, Potensi Kenaikan Tampaknya Terbatas
GBP/USD mendapatkan kembali daya tarik positif pada hari Kamis dan memulihkan sebagian dari kemerosotan semalam. Imbal hasil obligasi AS yang mundur membuat pembeli USD tetap defensif, yang menambah dukungan. Risiko kenaikan suku bunga Fed yang agresif dan sentimen risk-off akan membatasi penurunan yang berarti untuk Dolar AS. Berkurangnya peluang kenaikan suku bunga BoE lebih lanjut juga dapat berkontribusi membatasi kenaikan pasangan ini. Pasangan GBP/USD mempertahankan nada penawaran belinya selama awal sesi Eropa dan terakhir terlihat diperdagangkan di dekat level tertinggi harian, di sekitar wilayah 1,2375-1,2380. Pasangan ini menarik beberapa pembelian pada hari Kamis dan memulihkan sebagian dari kemerosotan semalam, meskipun pemulihan yang berarti masih tampak sulit. Nada yang lebih rendah seputar imbal hasil obligasi pemerintah AS membuat Dolar AS tetap bertahan dan menambah dukungan untuk pasangan GBP/USD. Sentimen risk-off, ditambah dengan prospek pengetatan kebijakan yang lebih agresif oleh The Fed, akan membatasi penurunan Greenback dan membatasi kenaikan pasangan ini lebih lanjut. Di sisi lain, Pound Inggris terbebani oleh risiko resesi yang menjulang dan berkurangnya peluang kenaikan suku bunga Bank of England lebih lanjut. Angka inflasi konsumen Inggris terbaru yang dirilis pada hari Rabu, bersama dengan kontraksi ekonomi yang mengejutkan pada bulan Maret, memicu kekhawatiran stagflasi. Selain itu, kenaikan upah mengancam akan semakin… Selengkapnya »GBP/USD Menggoda Tertinggi Harian Di Tengah USD Yang Lebih Rendah, Potensi Kenaikan Tampaknya Terbatas